jump to navigation

Andrea Dovizioso Bertekad Akhiri Spesialis Runner-Up di MotoGP 22 Desember, 2019

Posted by proud2ride in Balap & Touring, Ducati, Merk.
Tags:
trackback

C935134B-AE2E-4749-9DDC-F3C9D397BCC0

Andrea Divizioso menjadi salah satu pembalap yang cukup lama menanti menanti juara dunia. Turun di kelas utama sejak tahun 2008, Dovizioso selalu finis di urutan depan. Bahkan menjadi runner-up tiga kali berturut-turut sejak musim 2017-2019.

Dalam tiga tahun belakangan, Dovizioso bertarung keras dengan jagoan Honda Marc Marquez. Nyaris saja Dovi menjadi juara pada musim 2017. Poinnya dengan Marquez sangat berdekatan dan harus diselesaikan hingga balapan terakhir di Valencia.

Tahun ini Marquez kembali perkasa di atas Honda RC213V dengan mengemas 13 gelar juara seri, sementara Dovizioso hanya bisa meraih dua gelar juara. Gelarnya sama dengan Maveric Vinales (Yamaha) dan Alex Rins (Yamaha).

Kadung tercap sebagai spesialis runner-up, Dovizioso nampak tak kecewa. Bahkan dia bertekad untuk kembali bersaing merebut gelar juara dunia musim 2020. Dia akan mengerahkan seluruh kekuatannya demi mewujudkan impian merasakan meraih gelar juara dunia.

Dalam urusan tanpa gelar meski amat kompetitif seperti ini juga dirasakan oleh Dani Pedrosa, rider Repsol Honda. Turun di kelas MotoGP sejak tahun 2006, Pedrosa selalu gagal menembus gelar juara dunia, meski selalu berada di barisan pembalap terdepan.

Menjadi juara dunia bagi Divizioso sebagai target pribadi tetapi juga demi memuaskan para fans. Di tengah persaingan tinggi, semoga saya dan Ducati juga bisa membuat para fans senang,” ujar Dovi.

Saat ini Dovizioso tengah menikmati liburan akhir musim. Dia dan para rider MotoGP lainnya akan kembali turun lintasan dalam uji coba pramusim di Sirkuit Sepang, Malaysia, pada 7-9 Februari mendatang. Semoga ada persaingan tingkat tinggi di musim 2020.

Komentar»

No comments yet — be the first.

Tinggalkan komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.