Assalaamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh
*
*
TERIMA KASIH untuk seluruh kasih sayangmu.
…. rindu itu sentiasa ada untukmu. Tidak akan pernah hilang, selamanya.
*
*
BUATMU YANG MENYENTUH HATIKU….
*
*
*
***************
5 Jun 2015 (Jumaat)/ 18 Syaaban 1436H/ 15.48 petang, Sarikei, Sarawak
AKU…. mengenang setiap detik rasa yang disimpan penuh bara. Cerita tentang kita yang berkurun dalam takdir Yang Maha Esa. Tidak ada siapa yang tahu noktah hentiannya. Kepada Sang Pencinta, terima kasih atas pertemuan yang menjadi permulaan cerita kita di dunia, juga akhirat. Aamiin. Rindu ini ku simpan untukmu.
– SITI FATIMAH AHMAD –
***************
*
DEDIKASIKU UNTUKMU… Thank you from the bottom of my HEART. Sebuah senyuman untukmu yang selalu indah di hatiku. Just in case you haven’t seen it when i smile to you. Semoga dirimu sentiasa dirahmati dan diredhai Allah SWT. Aamiin. Wassalam. 🙂
*
*
dear Bu Siti
saya dulu menghapus postingan2 winterwing karena saya berjanji menghapus masa lalu yang buruk, salah dan cacat lalu memulai yang baru dengan sempurna. tapi saya tidak pernah menemukan jalan baru yang sempurna itu. yang saya temukan justru tulisan-tulisan lama yang buruk itu memiliki kelanjutan yang baru, baik dan bagus. saya jadi melanjutkannya di blog yang lain hingga melupakan winterwing. winterwing jadi tak pernah aktif.
saya ingin kembali ke winterwing sebagai blog utama yang sama-sama kita sudah kenal. nah, bisakah saya melanggar janji itu dan menerbitkan lagi posting lama?
seandainya kita suatu saat telah meninggalkan suatu jalan dan mengambil jalan baru tapi ternyata jalan baru itu buntu dan tersesat sedangkan kita baru menyadari jalan yang kita tinggalkan itu ternyata berlanjut, bisakah kita kembali ke jalan pertama itu? walau resikonya kembali dan melanggar janji bolehkah kita melakukannya?
Alhamdulillah, kesedaran atas setiap kelemahan yang dimiliki akan menghaslkan kekuatan untuk melakukan yang lebih baik dari itu. Saya berbangga dengan Wahyu. Sikap tidak mudah putus asa dapat mengangkat jiwa dan pemikiran kita untuk menjadi lebih kuat dari semalam.
Tidak mengapa tentang melanggar janji dengan diri sendiri. Bukan melangar janji dengan Allah SWT. Yang penting, penulisan lama menjadi penerus semangat untuk menghasilakn tulisan baru yang lebih mantap dan berpotensi untuk menggilap kecerdasan minda dalam berkongsi ilmu yang bermanfaat.
Silakan Wahyu, teruskan segala impian dan berusaha untuk menulis dengan senang hati tanpa gangguan tentang masa lalu yang sudah menjadi kenangan.
Saya doakan Wahyu sentiasa sukses dalam penulisan. Orang yang kuat semangat tidak akan mudah lemah apabila bertemu halangan di tangah jalan.
Salam sejahtera dan terima kasih Wahyu sudah berkunjung dan berkongsi pengalaman. ia sesuatu yang berharga buat sesiapa yang pernah melalui jalan seperti Wahyu di atas. 🙂
Assalamualaikum bunda. Wah bunda suka sama lagunya Sammy Simorangkir ya 🙂
Wa’alaikum salaam wr.wb, mbak Lidya…
Untuk nyanyian dari Sammy ini, ia pertama kali saya mendengarnya dan terus suka dengan suara juga melodi yang sudah digubah. Sedangkan selama ini saya hanya mendengar nyanyian dari Ruth Sahanaya sebagai penyanyi asal kepada lagu Kaulah Segalanya.
Terima kasih mbak dan salam manis di penghujung pekan. 🙂
Assalamu ALaikum SEmoga Allah akan selalu di hati Ukhty dan kecintaan kepada Allah dan Rasul Nya diatas kecintaan kepada yang lain
Wa’alaikum salaam wr.wb, akhi Abdullah…
Aamiin Allahumma Aamiin.
Iya, semestinya begitulah saluran kecintaan yang dilakukan oleh manusia. Mencintai mereka yang mencintai Allah dan Rasul-NYA sebelum mencintai dirinya.
Terima kasih atas kunjungan dan salam sejahtera. 🙂
Mba,, ini lagunya Sammy memang ngena banget, jleb gituh yahhh..
Alangkah indahnya bisa mencintai dan dicintai dengan halal 🙂
Melodi yang sentimental, lirik yang indah selalu menambat hati yang mendengarnya. Carilah cinta sejati yang selalu meletak Allah nombor satu di hatinya.
Terima kasih mbak Keke, semoga beroleh cinta hatinya.
Salam mesra selalu. 🙂
assalam…indah sekali lagunya tu…kak suka juga memperbaiki tulisan lama n posting kembali di blog…kak menulis suka2 saja…bukan siapa-siapa pun.
Wa’alaikum salaam wr.wb, Kak Paridah Ishak…
Alhamdulillah, tulisan lama yang dibaiki kembali akan menyerlahkan kemantapan dalam isi dan ideanya, kak. Menulislah dengan senang hati dan niatkan untuk perkongsian bersama. Semoga beroleh ganjaran dari Yang Esa. Aamiin.
Terima kasih kak atas kunjungannya.
Salam senyum manis. 🙂
wa ‘alaikum salam warahmatullah.. sammy simorangkir, orang Indonesia, ya?
aku selalu suka ‘dedikasi untukmu” sangat menyentuh..
hehehe… mbak Ummu fikir Sammy itu orang mana ya.
Terima kasih atas apresiasi mbak dan sudah berkunjung kemari.
Salam manis selalu. 🙂
bagus banget,,,,
Marhaban Ya Romadlan,,,,
1 Romadlan 1436 H
Ahamdulillah dan terima kasih Mastur.
Salam Ramadhan yang mulia. 🙂